Poldakaltim.com, SAMARINDA,- Sebuah ledakan terjadi pada kapal jenis LCT Rimba Raya Lestari XXXI yang sandar di dermaga PT Rimba Karya Raya Utama Jl. Padat karya Kelurahan Baqa, Kecamatan Samarinda Seberang saat pekerja melakukan pengelasan pada palka kapal pada Rabu (19/4/2017) pukul 10.30 Wita.
Suara ledakan dilaporkan terdengar hingga 3 kilometer dari tempat kejadian, dan satu orang pembantu mekanik kapal, Muchsin (43) warga Jl. Bukit Pinang Bahari Blok. AA6, RT. 32 No. 1 Kelurahan Sei Kledang, Kec. Samarinda Seberang, tewas di tempat. Selain itu, satu rumah tak jauh dari tempat kejadian perkara (TKP) rusak berat.
Kapolresta Samarinda Kombes Pol Reza Arif Dewanto melalui Kapolsekta Kawasan Pelabuhan Samarinda Komisaris Polisi Ervin Suryatna menjelaskan kronologi kejadian bermula pada pukul 10.00 Wita korban melaksanakan pengelasan dengan menggunakan gas Aceteline dan LPG, pada sisi dalam depan kapal. Pada pukul 10.30 wita terjadi ledakan dari dalam palka.
Dijelaskannya, dari hasil olah TKP kami simpulkan, LCT pernah memuat gas Metanol yang diduga masih ada tersisa di palka kapal. Ketika korban melakukan pengelasan, diduga ada kebocoran dari palka.
“Karena panas matahari sehingga gas metanol memuai dan keluar melalui kebocoran yang mau dilas. Api dari alat las menyambar dan terjadilah ledakan,” kata Kompol Ervin Suryatna.
Adapun korban meninggal, langsung dibawa ke rumah sakit RSUD IA Moies Samarinda Seberang untuk dilakukan otopsi. Sementara TKP sudah diamankan dengan garis polisi, dan masih dalam penyelidikan lebih lanjut termasuk mendatangkan dari Unit Zibom dari Brimob Polda Kaltim di Samarinda Seberang.
(Humas Polda Kaltim)
