Poldakaltim.com, Samarinda – Makin melonjak kasus Covid-19, Pemprov Kaltim langsung mengambil kebijakan. Salah satunya dengan menyiapkan penerapan lockdown weekend atau penghentian segala kegiatan masyarakat pada hari Sabtu dan Minggu.

Gubernur Kaltim H Isran Noor menegaskan, Gubenur itu sebagai koordinatif, sedangkan pemilik otoritas dalam pencegahan penularan Covid-19 ada pada bupati/walikota, dibantu anggota Polri/TNI.

“Tadi saat Rakor, sudah disepakati, bupati/walikota siap melaksanakan kerjasama dan intruksi peningkatan kedisiplinan protokol kesehatan dalam upaya menekan dan memutus mata rantai penularan Covid-19, di Kaltim,” kata Isran Noor kepada media usai memimpin Rakor Forkopimda se Kaltim, Dalam Rangka Percepatan Pananganan Covid-19 di Kaltim di Ruang Serbaguna Kantor Gubernur Kaltim, Kamis (4/2/2021).

Ditambahkan, menekan dan memutus rantai penularan di Kaltim, ada beberpa kebijakan yang akan diambil sesuai kesepakatan bersama, antara lain masyarakat diimbau tidak melakukan aktivitas diluar rumah (bersemedi) selama dua hari.

“Mulai Sabtu dan Minggu kedepan, masyarakat tidak melakukan aktivitas diluar rumah. Kemudian melaksanakan penyemprotan disinpektan di titik-titik kerumunan, seperti pasar-pasar, termasuk pendisiplinan protokol kesehatan di tingkat kabupaten sampai lingkup RT,” jelas Isran Noor.

Selain itu, kabupaten dan kota pembentukan posko-posko yang menangani Covid-19 sampai ke desa-desa.

Untuk mengantisipasi lonjakan pasien Covid-19, maka akan dipersiapkan tempat-tempat isolasi. Diantaranya menyiapkan Asrama Haji Batakan Balikpapan yang sudah ada sekitar 80 kamar dan akan direhab kembali untuk perluasan beberapa kamar, khususnya bagi pasien Covid gejala ringan dan sedang.

“Mempersiapan ruang ICU, juga tenaga spesialisnya di RSUD AWS Samarinda dan RSUD Kanujoso Djatiwibowo Balikpapan dengan membantu fasilitasnya dan peralatannya,” tandas Isran Noor.

Saya meminta masyarakat mendukung kebijakan tersebut lantaran penularan Covid-19 di Kaltim sudah semakin melonjak. Banyak kegiatan yang sebelumnya dilonggarkan kini diperketat kembali.

Sementara itu Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Pol Ade Yaya Suryana mengatakan dari hasil rapat koordinasi bersama Gubernur, Polda Kalimantan Timur siap membantu dan mendukung kebijakan Gubernur Kaltim dalam penerapan Lockdown Weekend.

Polda Kaltim akan bekerja sama dengan Kodam VI/MLW, Satpol-Pp dan Satuan Tugas Penangan Covid untuk melaksanakan kebijakan tersebut guna menekan dan memutus rantai penularan virus Covid-19 di Kaltim.

Apabila ada masyarakat yang melakukan pelanggaran akan dikenakan sanksi, aparat TNI-Polri dan Satpol-PP sudah dipersiapkan untuk melakukan penindakan di lapangan, tegas Ade Yaya.

Humas Polda Kaltim

Bagikan:
Leave A Reply

Exit mobile version